PERANGKAT LUNAK OPEN SOURCE
Mengapa harus menggunakan perangkat lunak
open source? Dalam pekerjaan sehari-hari dengan komputer, kita mungkin sering
menggunakan beberapa perangkat lunak komersial yang sudah terkenal seperti
Microsoft Windows sebagai sistem operasi, Microsoft Office sebagai aplikasi
perkantoran, Adobe Photoshop dan Corel Draw sebagai aplikasi untuk desain dan
gambar, Microsoft Visio sebagai aplikasi untuk membuat diagram, Microsoft
Outlook untuk membaca dan menerima e-mail ataupun Microsoft Project sebagai
aplikasi untuk melakukan manajemen proyek. Namun tahukah Anda, bahwa perangkat
lunak yang disebutkan tadi memiliki harga lisensi satuan dari ratusan hingga
ribuan dolar AS per perangkat lunak? Jika Anda menginvestasikan uang Anda untuk
membeli beberapa perangkat lunak asli tersebut ke dalam komputer, tentu Anda
harus mengeluarkan biaya ribuan dolar AS untuk sebuah komputer. Tentu Anda juga
tidak ingin melanggar hukum dengan menggunakan perangkat lunak ilegal bukan?
Karena itulah tersedia berbagai ragam
perangkat lunak open source yang dapat diunduh secara gratis dan disebarluaskan
dengan bebas. Selain itu, karena dibangun oleh suatu komunitas yang saling
bertukar informasi di seluruh dunia, perangkat lunak jenis ini berkembang
dengan cukup baik.
Apa saja Alternatif Open Source Software?
Berikut ini beberapa jenis perangkat lunak
open source yang dapat dengan mudah Anda dapatkan sebagai pengganti perangkat
lunak berbayar Anda yang mahal:
LinuxAnda dapat mengganti Microsoft
Windows yang Anda gunakan setiap hari dengan sistem operasi Linux. Sistem
operasi yang pertama kali dikembangkan oleh Linus Trovald ini telah menjadi
alternatif terbaik untuk menggantikan Microsoft Windows. Banyak varian dan
distribusi Linux yang dikembangkan dengan tampilan yang sangat bagus. Misalnya
Ubuntu, Mandrake, dan Fedora adalah distribusi Linux yang cukup mudah digunakan
oleh orang awam sekalipun.
Open OfficeSalah satu aplikasi perkantoran
yang paling tepat untuk menggantikan Microsoft Office adalah Open Office.
Perangkat lunak ini dikembangkan secara khusus oleh sebuah perusahaan besar
yaitu Sun Microsystem namun tersedia secara gratis. Dalam sebuah paket Open
Office tersedia banyak aplikasi yang mampu menggantikan tugas Microsoft Office.
Bahkan Open Office mampu membuka file yang disimpan dengan format Microsoft Office.
GIMPJika Anda senang melakukan desain dan
menggambar, Anda dapat menggunakan aplikasi GIMP. Anda dapat memodifikasi foto
dan gambar Anda dan menyimpannya dalam berbagai format file gambar. Dan
perangkat lunak ini dapat secara gratis Anda dapatkan sebagai pengganti
aplikasi Adobe Photoshop atau Corel Draw yang harganya tentu sangatlah mahal.
DiaMicrosoft Visio tentulah menjadi
perangkat lunak yang bagus untuk membuat diagram. Namun tahukah Anda bahwa Anda
juga dapat membuat diagram dengan perangkat lunak yang gratis dan legal?
Perangkat lunak tersebut memiliki nama Dia. Dengan perangkat lunak ini, Anda
dapat membuat berbagai diagram dengan format menarik.
Mozilla ThunderbirdAnda sering menerima
e-mail di Microsoft Outlook? Anda bisa menggunakan alternatif aplikasi e-mail
yang disebut sebagaiMozilla Thunderbird untuk menerima, membaca dan mengirim
e-mail Anda. Selain itu Mozilla Thunderbird juga dilengkapi dengan News Reader
untuk membaca berbagai berita terbaru.
Gantt ProjectJika Anda seorang yang
ditugasi melakukan manajemen proyek, Anda tentu biasa menggunakan Microsoft
Project untuk melakukan tugas ini. Namun Anda dapat juga menggunakan alternatif
perangkat lunak gratis yaitu Gantt Project yang memiliki kesanggupan seperti
Microsoft Project.
Semua perangkat lunak open source yang
disebutkan di atas (kecuali Linux) dapat dijalankan pada sistem operasi
Microsoft Windows maupun Linux dengan berbagai varian dan distribusinya.
Tentunya Anda dapat menghemat dari ratusan hingga ribuan dolar AS jika Anda
mulai menggunakan perangkat lunak open source. Selain yang disebutkan di atas,
masih banyak lagi perangkat lunak open source yang bisa Anda gunakan sebagai
alternatif dari perangkat lunak komersial.
0 komentar:
Posting Komentar